Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Trenggalek selenggarakan Diklat Da’i Milenial pada Sabtu (26/2 di SD Muhammadiyah 1 Trenggalek. Agenda ini diinisiasi oleh bidang dakwah PDPM Trenggalek. Peserta yang hadir merupakan para kader da’i muda dari masing-masing cabang. Sejumlah 17 peserta menjadi peserta dan menimba ilmu dari para pemateri mulai Sabtu hingga Minggu (27/2).
Menurut Mujiarto selaku ketua penyelenggara, acara ini adalah rangkaian dari tindak lanjut program Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur. Menurutnya Muhammadiyah saat ini kekurangan da’i muda yang mau menulis ajakan kebaikannya melalui media online dan mampu untuk meningkatkan rating dakwah Muhammadiyah melalui dunia digital.
“Acara ini kami gagas atas dasar keprihatinan rendahnya dakwah Muhammadiyah melalui website, bahkan rangking website Muhammadiyah.or.id jauh dibawah. Maka kami berharap ini menjadikan anak-anak muda tak hanya dituntut bias berceramah langsung namun juga mampu menulis ceramahnya”, ungkap MJ.
Meski demikian seluruh peserta yang masih muda terlihat begitu antusias mengikuti agenda ini. Tak hanya itu, beberapa peserta juga sudah memiliki basic IT sehingga selama ini telah mengabarkan ceramah di cabang/ranting di akun mereka.
Tindak lanjut agenda adalah untuk membentuk corbs da’i muda yang beranggotakan kader dari ortom yang dimiliki Muhammadiyah Trenggalek. Sehingga potensi dan pengembangan dakwah mereka dapat diwadahai melalui media online yang dimiliki persyarikatan.
“banyak da’i muda yang kita, memiliki potensinya tapi tak jarang enggan mengatasnamakan karyanya di Muhammadiyah. Sehingga diklat ini cukup penting, maka ini sebagai tonggak awal untuk diklat berikutnya seperti halnya jurnalistik dan sebagainya sebagai pengembangan dari digitalisasi dakwah Muhammadiyah di Trenggalek” tutup Mujiarto. (MJ_PDPM)
Leave a Reply