Pesilat MBS Trenggalek sabet 1 Medali Emas dan 1 Perunggu Kejuaraan Tapak Suci Internasional

Lagi, santri-santri MBS Trenggalek mengharumkan nama almamater. Kali ini prestasi gemilang hadir dari cabang seni bela diri Tapak Suci. Ya, keikutsertaan dalam ajang kejuaraan bertajuk 11th Airlangga Championship Tapak Suci Internasional Open 2021, yang diselenggarakan oleh UKM Tapak Suci Universitas Airlangga Surabaya. Pesilat MBS Trenggalek berhasil menggondol 1 medali emas dan 1 medali perunggu.

Medali emas diraih oleh M. Alyasa Alimu A. dan M. Azhar Alif santri kelas 3 yang bertanding pada kategori Seni Ganda Bersenjata. Medali perunggu dipersembahkan oleh M. Ilham Fahrudin, santri kelas 2 yang tampil pada kategori Seni Tunggal Bersenjata. Sementara 1 wakil kategori Tunggal Tangan Kosong, M. Alan Alfarizy harus puas masuk 10 besar. Semua wakil MBS Trenggalek berlaga pada kelompok Pra-Remaja/SMP sederajat.

Even kejuaraan yang digelar rangka dies natalis Universitas Airlangga ke 67 tersebut berlangsung mulai tanggal 8-12 November 2021. Digelar secara virtual, 40 kontingen berlaga baik dari dalam maupun luar negeri.

Tentang capaian prestasi tersebut, ketua tim pelatih Tapak Suci MBS Trenggalek, Muhammad Nur Freda mengatakan bahwa prestasi yang diraih anak didiknya tidak lepas dari kerja keras dan latihan secara intensif di Padepokan Tapak Suci Trenggalek.

“Jadi setiap ada even kejuaraan kita pasti melakukan TC (training center) yang diawasi dan didukung langsung oleh Pimda 96 Trenggalek”. tutur Freda.

Namun demikian, guru matematika tersebut tidak menyangka jika anak asuhnya berhasil menjadi juara, pasalnya mereka (peserta dari MBS) baru pertama mengikuti ajang level internasional.

“Sangat luar biasa, diluar dugaan bisa mendapat medali pada kejuaraan virtual ini, ini diluar ekspektasi. Ujar Freda bangga.

Selain kategori pra-remaja, pada turnamen tersebut juga mempertandingkan kategori usia dini/SD untuk rentang usia 9-12 tahun, kategori Remaja/SMA sederajad dan juga kategori dewasa. (IPIN)